Azas-Azas Dalam Penyusunan Standart Operasional Prosedur (SOP) LENGKAP !!
Selamat Datang kembali para Administrator Muda Indonesia.
Kali ini kita akan membahas mengenai apa saja sih Azas-Azas yang digunakan dalam membuat sebuah Standar Operasional Prosedur ( SOP ) atau Prosedur Operasionall Standar . Baiklah, berikut Azas-azas dalam membuat SOP, langsung saja Scroll Down ! ! ! !
Standar Operasional Prosedur ( SOP ) atau Prosedur Operasioanl Standar adalah sebuah tata cara ( kelola ) / tahapan yang dibakukan atau ditetapkan dan yang dapat harus dilaksanakan dan dilalui oleh setiap elemen perusahaan untuk menyelesaikan suatu proses kerja tertentu. Menurut Tjipto Atmoko ( 2011 ) Standar Operasional Prosedur atau SOP merupakan sebuah panduan , pedoman / acuan untuk melakukan kegiatan atau pekerjaan , yang mana proses perkerjaan tersebut diharpakan sesuai dengan fungsi dan sistem penilaian kinerja pada perkantoran , perusahaan atau instansi berdasarkan prosedur kerja dan sistem kerja pada unit kerja yang bersangkutan.
Dalam membuat sebuah SOP terdapat hal-hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah azas-azas yang digunakan dalam membuat SOP itu sendiri.
Berikut 7 Azas-Azas dalam penyusunan sebuah SOP dalam sebuah instansi atau perusahaan swasta :
1. Azas Pembakuan .
Sebuah SOP ( Standar Operasional Prosedur ) itu harus disusun berdasarkan tata cara & bentuk yang telah dilakukan. Agar dapat menjadi sebuah acuan yang baik bagi pegawai dalam melaksanakan tugasnya .
2. Azas Pertanggung Jawaban .
Sebuah SOP ( Standar Operasional Prosedur ) yang telah dibuat harus dapat dipertanggung jawabkan, baik dari segi isi, bentuk, standart yang ditetpakan, prosedur hingga keabsahan dari sebuah SOP tersebut .
3. Azas Keterkaitan .
Dalam penerapan sebuah SOP ( Standar Operasional Prosedur ) diharapkan senantiasa berkaitan dengan kegiatan administrasi umum lainnya, baik secara langsung maupun tidak langsung .
4. Azas Kecakapan Dan Kelancaran .
Karena SOP ( Standar Operasional Prosedur ) merupakan alat pendukung dalam melaksanakan tugas maka SOP ( Standar Operasional Prosedur ) itu sendiri dapat digunakan sebagai jaminan untuk terselesainya suatu kerjaan / tugas dengan tepat waktu , tepat sasaran , menjamin kemudahan serta menjamin kelancaran secara procedural .
5. Azas Keamanan .
Sebuah SOP ( Standar Operasional Prosedur ) harus dapat menjaga dan menjamin semua pihak yang terkait dalam penerapan atau pelaksanaan tugas sesuai dengan apa yang telah ditetapkan sehingga SOP dapat menciptakan sebuah kenyamanan dalam melaksanakan tugas .
6. Azas Keterbukaan .
Sebuah SOP ( Standar Operasional Prosedur ) harus dapat menciptakan sebuah keterbuakaan atau transparansi dalam penerapan / pelaksanaan tugas sehingga tidak akan muncul perilaku kecurangan , baik dari aparaturnya sebagai pemberi layanan maupun masyarakat sebagai penerima layanannya .
7. Azas Kepastian .
Sebuah SOP ( Standar Operasional Prosedur ) harus dapat menyeimbangkan anatar hak dan kewajiban diantara para pegawai atau aparatur selaku pemberi layanan dan masyarakat selaku penerima layanan sehingga SOP dapat memberikan tanggung jawab yang sama.
Sekian informasi dari Qtakita mengenai apa saja sih Azas-Azas yang digunakan dalam membuat sebuah Standar Operasional Prosedur ( SOP ) atau Prosedur Operasioanl Standar .
Semoga apa yang saya tulis dapat bermanfaat bagi teman – teman semua . Jika ada kesalahan penulisan Mohon Maaf .
Bagi kalian yang ini mengikuti jejak website ini dan ingin terus mendapatkan notifikasi dari update nya website ini, silahkan klik halaman facebook dibawah ini dan klik ikuti agar kalian mendapatkan notifikasi artikel baru dari website ini . Sekian .
Enjoy . . . . .
Tidak ada komentar untuk "Azas-Azas Dalam Penyusunan Standart Operasional Prosedur (SOP) LENGKAP !!"
Posting Komentar