Bukti Transaksi Internal : Pengertian Dan Contohnya
Bukti Transaksi Internal : Pengertian Dan Contohnya
Hei para Administrator Muda Indonesia
Gimana ni kabarnya ? semoga dalam keadaan terbaik yahh. Aamiin
Kali ini penulis ingin membahas mengenai bukti transaksi internal dimulai dari Pengertiannya, Fungsinya , Macam dan Contoh dari bukti transaksi internal tersebut menurut pengetahuan penulis .
Baiklah tanpa basa basi langsung saja scroll kebawah ! ! !
Pengertian Bukti Transaksi Internal
Sebelumnya apa sih bukti transaksi itu ? bukti transaksi adalah segala bentuk dokumen – dokumen yang menjadi tanda bukti dalam proses transaksi jual beli baik barang ataupun jasa dan menjadi alat pendukung dalam pengesahan transaksi tersebut .
Sedangkan bukti transaksi internal adalah segala bentuk dokumen – dokumen yang menjadi tanda bukti proses transaksi yang terjadi didalam sebuah perusahaan , kantor atau organisasi.
Atau juga bukti transaksi internal adalah sebuah dokumen yang menjadi alat bukti dalam proses transaksi yang terjadi didalam perusahaan .
Fungsi Bukti Transaksi Internal
Fungsi dari bukti transaksi internal tidak jauh dari fungsi bukti transaksi pada umumnya , yaitu :
- Meminimalisir kesalahan dalam proses transaksi
- Mengetahui pihak yang bertanggung jawab dalam proses transaksi
- Mencegah dari duplikasi dalam pencatatan dan pengumpulan data
- Mempengaruhi posisi harta perusahaan
Macam – Macam Bukti Transaksi Internal
Secara umum didalam sebuah perusahaan terdapat 3 macam bukti transaksi internal , yaitu :
- Memo
Memo merupakan bukti transaksi internal yang dibuat oleh pimpinan sebuah perusahaan atau kantor kepada bagian / bidang yang berwewenang dan memiliki keterkaitan yang terjadi didalam perusahaan
- Bukti Kas Masuk
Bukti kas masuk merupakan bukti transaksi internal yang menjelaskan bahwa perusahaan telah menerima dana atau uang tunai . Hal ini didukung juga dengan bukti – bukti transaksi saat penerimaan uang tersebut seperti kuitansi, cek dan yang lainnya
- Bukti kas keluar
Bukti kas keluar merupakan bukti transaksi internal yang menjelaskan bahwa sebuah perusahaan telah melakukan pengeluaran atau pembayaran terhadap barang atau jasa . Contoh implementasinya adalah pembelian perlengkapan dan peralatan kantor, pembayaran gaji karyawan dan biaya lainnya dan juga didukung dengan bukti transaksi pada saat melakukan transaksi pembayaran tersebut .
Contoh Bukti Transaksi Internal
Terdapat beberapa contoh disetiap macam – macam bukti transaksi internal , yaitu :
- Memo
Contohnya :
- Perintah untuk melakukan penyusutan peralatan aktiva tetap hingga 100% dari harga perolehan
- Perintah untuk membuat jurnal
- Perintah pembayaran hutang
- Perintah Pembelian barang
- Perintah untuk melakukan seminar atau promosi
- Bukti Kas Masuk
Contohnya :
- Segala penerimaan uang tunai yang disertai dengan bukti transksi dengan cek, kuitansi atau yang lainnya .
- Penerimaan piutang oleh perusahaan lain
- Penerimaan dana kas kecil
- Penerimaan biaya pemakai jasa
- Penerimaan biaya pembeli barang
- Bukti Kas Keluar
Contohnya :
- Segala pengeluaran dan pembayaran dengan uang tunai yang disertai dengan bukti transksi dengan cek, kuitansi atau yang lainnya
- Membayar koran – biasanya sebuah perusahaan mempunyai langganan koran untuk mengantarkannya setiap pagi .
- Membeli snack tamu – kegiatan menyediakan beberapa makanan dan minuman untuk tamu yang hadir dari luar kota atau dalam kota .
- Membeli materai – biasanya materai digunakan untuk kontrak – kontrak kerja agar jelas siapa penanggung jawab dari beban kerja yang diberikan
- Biaya seminar – biasanya kegiatan seminar yang dihadiri oleh pimpinan atau pegawai dalam menambah wawasan mereka dalam bekerja sama
- Biaya taxi – biasanya tarif taxi yang dikeluarkan karena telah mengantar / menjemput tamu kantor atau pegawai kantor yang mana itu dalam kepentingan pekerjaan bukan kepentingan pribadi
- Biaya pewangi ruangan – biasanya pembelian pewangi ruangan dimana hal ini menambah kenyamanan karyawan dalam bekerja
- Ongkir barang – ongkos biaya barang yang dibebankan kepada perusahaan penerima atau pengirim dimana ini demi kepentingan perusahaan , organisasi atau instansi tersebut bukan kepentingan perorangan
- Membeli karangan bunga – memberikan sebuah karangan bungga kepada seseorang yang berprestasi atau yang sedang berbahagia atau juga kepada seseorang yang kemalangan seperti kehilangan salah satu keluarganya .
- Membeli cat – pembelian cat guna mempercantik warna dinding ruangan kerja guna memberi rasa nyaman kepada karyawan dalam bekerja .
- Membeli lukisan dinding – pembelian aksesoris kantor guna memperindah suasana ruangan dalam kantor sehingga karyawan lebih nyaman dalam bekerja
- Membeli buku besar – pembelian buku besar berdasarkan fungsi di masing – masing bidang
- Membeli alat tulis kantor (ATK ) – persediaan sarana dan prasaran kantor yang memadai sehingga memudahkan karyawan dalam bekerja sehingga pekerjaan lebih efisien dan efektif
Sekian pengetahuan penulis mengenai bukti transaksi internal dimulai dari Pengertiannya, Fungsinya , Macam dan Contoh dari bukti transaksi internal tersebut
Semoga bermanfaat bagi teman - teman dan pembaca dalam menambah wawasan dan ilmu pengetahuannya
Maaf jika ada kesalahan dalam penulisan
Enjoyyy
Tidak ada komentar untuk "Bukti Transaksi Internal : Pengertian Dan Contohnya"
Posting Komentar